Konstribusi Perbankan Dalam Menuju Perekonomian Pada Bank Negara Indonesia (BNI)

Konstribusi Perbankan Dalam Menuju Perekonomian Pada Bank Negara Indonesia (BNI)

harian-nasional.com/ – Membangun sistem perbankan yang sehat dan tangguh merupakan prasyarat penting bagi suatu negara dalam mendukung upaya pembangunan nasional secara berkesinambungan. Kondisi yang demikian disebab karena industri perbankan memiliki peran yang sangat strategis dalam perekonomian, mengingat peranannya sebagai lembaga intermediasi dan penunjang sistem pembayaran.

Mewujudkan kesejahteraan rakyat. Makna kesejahteraan rakyat ini menjadi bintang pemandu bagi tumbuh kembangnya industri perbankan dalam kerangka pembangunan dan pertumbuhan perekonomian negara.

Fungsi perbankan tidak akan berjalan secara efektif jika tidak didukung oleh suatu sistem perbankan yang sehat dan tangguh. Karena itu, sesegera mungkin melakukan penguatan peran perbankan melalui langkah strategis menuju perwujudan kesejahteraan rakyat.

Namun yang ingin diketahui, yang pertama, apakah perbankan telah berperan dalam mendukung aktivitas perekonomian rakyat?, dan yang kedua bagaimana strategi yang harus dilakukan perbankan agar dapat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat ?.

Tujuan penelitian ini yang pertama untuk mengetahui dan menganalisi peran perbankan dalam mendukung aktivitas perekonomian rakyat. Dan yang kedua untuk menganalisis dan menemukan strategi ideal yang harus dilakukan perbankan agar mampu berperan secara maksimal dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Dari data yang didapatkan , jumlah kredit perbankan yang dikucurkan kepada masyarakat mengalami peningkatan signifikan. Dari skala usaha, jumlah kredit yang dikucurkan tahun 2018 sebesar 526,397 milyar rupiah, meningkat menjadi 781,906 milyar rupiah pada 2022. Hanya saja dilihat dari proporsinya, skala usaha menengah lebih besar dibandingkan skala usaha mikro dan kecil.

Namun jika dilihat dari jenis kredit dengan pinjaman tertentu, skala usaha mikro dan kecil mendapatkan yang lebih besar dari skala usaha menengah. Sementara itu ditinjau dari jenis penggunaan kredit, dari jumlah kredit yang dikucurkan berdasarkan skala usaha, antara 72%-76% merupakan kredit untuk modal kerja, selebihnya merupakan kredit investasi.

Apakah perbankan telah berkontribusi dalam mendukung aktivitas perekonomian rakyat?

Sektor perbankan bagi suatu negara memiliki peran yang sangat vital, terutama dalam pernannya sebagai pengatur urat nadi perekonomian nasional. Lancaran aliran uang sangat diperlukan untuk mendukung kegiatan ekonomi.

Peran sektor perbankan dalam pembangunan juga dapat dilihat pada fungsinya sebagai alat transmisi kebijakan moneter. Perbankan juga merupakan alat sangat vital dalam menyelenggarakan transaksi pembayaran, Salah satu misi dari Bank dalam melakukan kegiatan perbankan adalah memberikan kredit kepada nasabahnya untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat.

Pemberian kredit bank bertujuan untuk membantu usaha masyarakat agar dapat ikut serta berpartisipasi dalam pembangunan. Pemberian kredit merupakan salah satu usaha bank yang peranannya oleh pemerintah dalam menunjang pembangunan nasional bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan rakyat banyak.

Mengingat peran vital yang diemban perbankan, hal yang patut dipertanyakan adalah apakah perbankan secara faktual telah memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan ekonomi rakyat? Hasil survei yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa perbankan telah memberikan peran yang besar terhadap kesejahteraan rakyat.

Perbankan telah mendukung geliat ekonomi rakyat, baik dalam skala usaha mikro, kecil, menengah dan skala usaha besar. Dari tahun ke tahun jumlah kredit perbankan yang dikucurkan kepada masyarakat mengalami peningkatan signifikan.

Komitmen perbankan dalam memberikan kredit kepada pelaku usaha dalam lima tahun terakhir telah menunjukkan keberpihakan kepada pelaku usaha mikro. Kebijakan perbankan untuk menerbitkan kredit dalam porsi yang cukup besar ke UMKM ini didasarkan pada fakta historis bahwa ketika krisis melanda bangsa Indonesia, kegiatan ekonomi rakyat kecil dalam bentuk UMKM yang merupakan bagian terbesar dalam kegiatan ekonomi masyarakat di Indonesia, justru lebih dapat bertahan.

Bagaimana strategi yang harus dilakukan perbankan agar dapat berkonstribusi dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat?

Revitalisasi peran perbankan yang mensejahterakan rakyat membangun sistem perbankan yang mensejahterakan rakyat merupakan prasyarat penting bagi suatu peningkatan peran perbankan dalam mendukung upaya pembangunan nasional. Karena itu dibutuhkan adanya reorientasi strategi penguatan perbankan agar dapat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat. Perbankan yang mensejahterakan rakyat hanya dapat terwujud manakala perbankan melakukan revitalisasi perannya menuju sistem perbankan yang sehat dan tangguh serta berpihak pada ekonomi rakyat.

Menurut pendapat saya, mengenai perbankan telah memberikan peran terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat. Perbankan telah mendukung geliat ekonomi rakyat, baik dalam skala usaha mikro, kecil, menengah dan skala usaha besar. Hanya saja dilihat dari proporsinya, peran perbankan belum benar-benar menjangkau semua segmen ekonomi masyarakat dalam skala mikro dan kecil. Keterlibatan perbankan dalam mengumpulkan dan menyalurkan kembali dana-dana masyarakat akan sangat membantu proses pembangunan ekonomi.

Perkembangan dan pertumbuhan perekonomian nasional tidak terlepas dari peran serta dunia perbankan yang sangat besar memberikan kontribusi kepada masyarakat Indonesia, mulai dari kredit usaha kecil, menengah ataupun kredit usaha lainnya, sebagai tempat penjaminan simpanan oleh masyarakat.

Sistem perbankan yang sehat dan tangguh serta berpihak pada rakyat diyakini sebagai kata kunci menuju terwujudnya cita-cita bangsa sebagaimana yang diamanatkan UUD 1945.

Oleh karena itu, untuk mewujudkan peran perbankan yang menesejahterakan rakyat, diperlukan adanya revitalisasi peran perbankan. Paling tidak ada tiga strategi penting yang harus dilakukan.